Senin, Juli 09, 2007

Harusnya TTKI gue ngga D

Pagi ini gue baca rubrik bagus. Dari INTISARI edisi bulan juli 2007.
Rubriknya berjudul "Bahasa Kita" yang mengupas penggunaan bahasa yang tidak tepat dan sering dianggap benar.

Untuk edisi bulan ini contoh penggunaan yang tidak tepat sbb:


"Mulai tanggal 1 Januari 2006 Ramayana Supermarket akan berhenti beroperasional atau tutup. Terima kasih atas partisipasinya dan kerjasamanya."



Ada yang salah...?

"Terima kasih atas partisipasinya."
nya siapa..?

Dari rubrik itu katanya, "nya" adalah kata ganti orang ketiga seharusnya yang digunakan adalah kata ganti orang kedua.

Contoh lain yang salah:
1. Ibu, terima kasih atas waktunya.
2. Atas kehadirannya kami ucapkan terima kasih.

Sebaiknya:
1. Ibu, terima kasih atas waktu Ibu.
2. Atas kehadiran saudara, kami ucapkan terima kasih.


Wuih... capek juga nulis pake bahasa indo yang bener (padahal yang diatas belom tentu gue nulisnya bener).
Gue bisa ngambil kesimpulan kalo salah satu cara agar membuat orang tertarik untuk belajar.

Langkah-langkahnya sbb:
1. Berikan contoh sesuatu yang tidak tepat.
2. Berikan pertanyaan "Kenapa tidak tepat?" atau "Apa yang tidak tepat?".
3. Berikan jawabannya.
4. Jabarkan penjelasannya lebih detil.
5. Berikan contoh lain (jika perlu berikan kuis).

Metode ini gue simpulkan dari rubrik "Bahasa Kita" dan ebook "The Non-Designer Design Book".

1 komentar:

qbl mengatakan...

ntar gw bikin posting jg ah: "Harusnya Orkom dan Jarkom gw ngga D". Hehe. :p